Clients Update    28 February 2020

Hankook Tire Indonesia Menggagas Kebun Hidroponik sebagai Pemberdayaan Ekonomi di Kawasan Industri

Share Article:

Keberadaan masyarakat lokal sekitar kawasan industri berperan penting bagi kelangsungan operasional dan bisnis perusahaan. Secara berdampingan, pelaku industri sudah selayaknya berperan menjaga hak bertempat tinggal masyarakat, bahkan turut serta meningkatkan kualitas hidup mereka. Hal inilah yang telah dijalankan oleh produsen ban asal Korea Selatan, PT. Hankook Tire Indonesia (“Hankook Tire”). Sejak tahun 2019, Hankook Tire Indonesia merangkul masyarakat Desa Cicau lewat program “Desa Binaan”, sebuah program pemberdayaan ekonomi masyarakat lokal melalui kebun hidroponik. Dalam melaksanakan program ini, Hankook Tire Indonesia bekerja sama dengan yayasan Dompet Dhuafa sebagai mitra pelatihan hidroponik.

 

 

Kebun hidroponik adalah salah satu aktvitas urban farming, atau kegiatan pertanian dan perkebunan non-konvensional yang memanfaatkan lahan non-pertanian, seperti pemukiman warga di kawasan industri. Peralatan berkebun yang ekonomis yaitu dengan air, tanah, dan pipa membuat kebun hidroponik ini dapat diterapkan oleh masyarakat dari berbagai kalangan dengan memanfaatkan sumber daya yang terbatas. Melalui program“Desa Binaan”, Hankook Tire Indonesia memberikan sejumlah pelatihan kepada masyarakat, yaitu:

  • Penanaman sayuran hidroponik

  • Pembuatan biopori atau lubang resapan air

  • Pemilihan sampah rumah tangga

  • Penanaman pohon dan tanaman hiasPelatihan pemasaran sayuran.

Program yang sudah berjalan sejak bulan Juni 2019 ini kembali menggelar panen massal yang dilakukan oleh Assistant Manager CSR & Public Relations PT. Hankook Tire Indonesia Ade Mahendra, Kepala Desa Cicau Maman M Fahlefi, serta segenap masyarakat pemerhati lingkungan.

Periode program kali ini diikuti sebanyak 30 warga desa, dan memproduksi berbagai macam sayuran dan tanaman hias. Adapun jenis sayuran tersebut antara lain Kangkung, Bayam, Pakcoy, dan Selada Air, dan tanaman hias antara lain Pucuk Merah, Brokoli Kuning, Brokoli Hijau, Bambu Air, Lavender, dan lainnya.Harga yang diterapkan bagi produksi ini relatif kompetitif dengan harga pasaran, yaitu Rp 5,000 per 200 gram untuk jenis sayuran sawi, pakcoy, dan selada air, karena hasil produksinya sendiri mengedepankan kualitas organik yang tidak menggunakan pestisida dalam proses penanamannya, sehingga meminimalisir kontaminasi zat kimia yang rentan mengurangi kualitas sayuran.

Assistant Manager CSR & Public Relations PT. Hankook Tire Indonesia Ade Mahendra mengungkapkan, “Program “Desa Binaan” merupakan wujud salah satu pilar corporate social responsibility (CSR) perusahaan yang mensinergikan aspek sosial-ekonomi dan lingkungan. Kami ingin masyarakat memiliki kesadaran mengelola lingkungan sekaligus mampu berdaya secara ekonomi. Produksi kebun ini dapat dijual kembali ke masyarakat lainnya, bahkan didistribusikan ke pasar maupun pusat perbelanjaan. Selain itu, peserta program juga dapat mengkonsumsi hasil kebun tersebut bagi pemenuhan gizi keluarga.” ujar Ade.

Selain kebun hidroponik, Hankook Tire Indonesia juga mendorong masyarakat setempat untuk mengelola sampah dengan lebih baik melalui pemilihan sampah rumah tangga yang disalurkan ke bank sampah dan komposter. Sampah organik tersebut kemudian dapat dimanfaatkan sebagai pupuk bagi kegiatan urban farming. Sementara itu, pembuatan biopori air bertujuan meminimalisir genanganketika musim hujan datangsehingga kawasan pedesaan dapat bebas dari banjir.

Setelah Desa Cicau yang menjadi percontohan program, Ade Mahendra mengungkapkan harapan dan rencana perusahaan agar program ini dapat diterapkan ke berbagai desa lainnya. “Ke depannya Hankook ingin memperluas area perkebunan, mendirikan sentra tanaman hias serta pupuk kompos, dan memproduksi komoditas lain yang mempunyai nilai jual agar dapat mendukung perekonomian masyarakat lokal. Kami berkomitmen untuk terus menjalankan program ini, lewat pendampingan dan pembinaan yang intens kepada masyarakat peserta program.” tutup Ade.

Getting closer to your customer is important, but letting them get a taste of the experience to learn your brand, is beyond greatness. We believe that as customers, could grow accustomed to a certain loyalty toward brands. That at least can be proven on my long lists of personal hygiene brands in my bathroom, or basic staple foods in my kitchen! The key is to enable your brand to speak wisdom and communications may boost the significance even bigger. As public relations agency, we understand the situation you are going through. You may check on our portfolio kickstart the branding and communications strategy within the new normal.